15/10/2020,

Jelang subuh merambati….
Di depan ka’bah pertama kali kulantunkan doa bermunajad kepadaMu….
Tatkala dahi bersujud di permadani masjidMu
Tak terasa mengalir deras air mata ini….
Menahan haru dan rasa syukur yg tinggi…

Subhanallah….
Hanya Engkau ya Allah yang mengetahui setiap yang tersembunyi dihati ini….
Yang tak mampu kutuang dalam kata-kata yang berbatas

Setiap kali azan berkumandang dibumi penuh berkah
Setiap kali kaki berjalan tiada terasa lelah
Mengalir energi kehidupan baru
Seakan rindu bertemu dengan Mu

Subhanallah….
Maha suci Engkau yang menciptakan alam dan rindu yg berapi-api akan tanah suci
Rindu selalu ibadah tiada henti
Rindu melantunkan doa dan mengadu, menangis dan bermunajad kepadaMu

Rindu pada suasananya
Rindu pada harum ka’bah dan Roudho taman surga
Rindu air zam-zam yang mampu mengusir dahaga para tamu yang datang dirumahMu yang mulia..

Bathinku bagai dimensi tak berbingkai
Saat diri bersujud hina dihadapan Ka’bah
Begitu terasa dekat denganMu
Untaian doa dengan derai air mata di multazam tempat semua doa terjawab
Bersama jiwa-jiwa yang datang dengan totalitas merindu menjadi tamuMu

Ya Allah, Engkau mengundangku ke rumah Agung Mu
Mungkinkah Engkau memperkenankan aku datang kembali ?

Wahai Tuhan yang maha memperbaiki
Ampuni dan perbaikilah aku dari hari ke hari
Wahai Tuhan yang maha pelindung
Lindungilah dan Tutupilah aibku
Wahai Tuhan yang maha kasih sayang
Sayangilah dan dekap aku selalu
Wahai Tuhan yang maha kuasa mengembalikan aku ke keluargaku dan berikanlah rizky utk mengulangnya berkali-kali ke ka’bah ini
Semoga Engkau mengabulkan doaku untuk segera kembali bertamu di rumahMu
Agar aku tak selalu menanggung rindu….

Jeddah, 20 Februari 2019

Wiwiek Hargono